Kabar ini dilansir oleh Julia Peres di Jakarta, Jumat (26/3). Artis yang dikenal sebagai bom seks itu mengklaim sudah mendapat dukungan koalisi 8 partai untuk maju ke Pilkada Pacitan periode 2010-2015.
Ini sebuah kepercayaan yang tidak ringan untuk diemban. Dan saya harus bisa membuktikan kalau saya nantinya bisa memberikan kemajuan bagi Pacitan," kata Jupe, begitu dia akrab dipanggil.
Selanjutnya, Jupe mengaku termotivasi berbuat terbaik untuk daerah asal-usulnya. Walau dikenal berdarah Betawi, sejatinya darah asli Jupe berasal dari Jawa Timur , kakeknya asli orang Madiun.
"Insya Allah nanti akan saya buktikan kepada masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kalau saya bisa memimpin Pacitan," tandas wanita bernama asli Yuli Rachmawati itu.
Jupe juga sadar kalau selama ini image dirinya yang seksi dan sekedar mengandalkan lekuk tubuh banyak mengundang komentar negatif dari kalangan tertentu, terutama dari kaum birokrat sendiri.
Justru, bagi Jupe ini sebuah tantangan. “Saya pun siap meninggalkan segala atribut keseksian,” katanya.
Sebagai kesiapan, Jupe juga sudah mulai menjabarkan tentang kondisi geografis tanah kelahiran Presiden SBY yang berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo di utara, Kabupaten Trenggalek di timur, Samudera Hindia di selatan, serta Kabupaten Wonogiri, yang masuk propinsi Jawa Tengah, di barat.
Sebagian besar wilayah Pacitan, kata Jupe berupa pegunungan kapur, sebagai rangkaian dari Pegunungan Kidul. "Makanya daerah Pacitan kurang begitu cocok untuk cocok tanam padi, kebanyakan ketela pohon yang menjadi alternatif," tuturnya.
Profil Bomseks Sang Bakal Calon Bupati
Di nusantara, Julia Perez yang biasa disapa Jupe adalah nama yang tidak asing lagi. Siapa yang tidak kenal Jupe, seorang penyanyi dangdut seronok, model panas, sekaligus pemain sinetron vulgar dan bintang iklan dewasa.
Perkenalan Jupe dengan model pria Damien Perez yang kemudian menikahinya pada tanggal 7 Oktober 2002, membuka kesempatan awal dirinya tampil sebagai model di majalah FHM dan Maxim di Prancis. Dengan penampilan panasnya di kedua majalah tersebut, Julia Perez sempat mendapatkan nominasi 100 wanita terseksi versi majalah FHM dan Maxim.
Nama wanita berdarah Sunda-Betawi kelahiran Jakarta, 15 Juni 1980 itu semakin berkibar di tanah air setelah membintangi sejumlah film yang umumnya mengeskploitasi keseksian aurat wanita, antara lain: Beranak Dalam Kubur (2007), Susahnya Jadi Perawan (2008), The Shaman (2008), Hantu Jamu Gendong (2009), Sumpah Pocong! (2009), Kuntilanak Kamar Mayat (2009), dll.
Dalam percaturan media nasional, Julia Perez sering disebut-sebut sebagai Miyabi-nya Indonesia. Untung saja di Indonesia orang dilarang menjadi bintang Video Porno, jadi tidak kebablasan seperti di Jepang. Julukan ini bisa dimaklumi, karena foto-foto syurnya sudah memasyarakat baik melalui majalah panas, panggung hiburan maupun dunia maya.
Di facebook dan mailis, secara tak sengaja penulis menemukan postingan vulgar tentang Julia Perez. Nampaknya, Jupe sangat diidolakan oleh para netter mesum. Kabarnya, Jupe adalah seorang yang sangat berani berpose panas dan buka-bukaan yang hanya menyisakan –maaf– dua buah organ intimnya saja. Bahkan, tak jarang ia tampil dengan pose dan buka-bukaan dengan lawan jenisnya, seorang pria bertato pe sepak bola, Christian Gaston Castano yang notabene adalah bukan mahramnya. Pose yang sangat sering diperbincangkan di dunia maya adalah foto Jupe yang –astagfirullahal ‘adzim– sedang menenggak sebotol minuman keras sampai mabok sehingga terlihat auratnya.
Dangdut, Kondom dan Sosialisasi Seks Bebas
Pada bulan April tahun 2008, Julia Perez menyatakan terjun ke dunia dangdut dan pada saat itu juga dia merilis album perdananya yang berjudul Kamasutra.
Dalam album Kamasutra, Jupe menyediakan kondom yang diselipkan dalam sampul album tersebut. Meski sisipan Kondom di dalam sampul album tersebut disebut-sebut sebagai program Keluarga Berencana, namun banyak pihak yang menilai tindakan tersebut adalah bentuk dukungan terhadap seks bebas.
Jupe sudah menyadari bahwa sebagian besar wilayah Pacitan, berupa pegunungan kapur, sebagai rangkaian dari Pegunungan Kidul. Di kabupaten Pacitan yang panas itulah, sang bomseks, bintang panas Julia Perez merasa sebagai pemimpin yang cocok. Biar sama-sama panas!
Dengan pengalamannya di dunia hiburan yang mengeskploitasi aurat wanita, apa pembangunan apakah yang hendak ditargetkan Julia Perez, jika ia hanya berpengalaman membangunkan syahwat pria dengan penampilan, goyangan dan pose seronoknya? [voa-islam]
abu_dzar on 29/03/10 12:33 PM said:
Sukabumi ayu azari, pacitan julia pleret..
Wah Para tokoh maksiat pd diusung dan diangkat jadi pimpinan
q929 on 29/03/10 12:36 PM said:
pernah ada yg nanya knp kami benci banget nkri…ini salah satu conto dr sekian banyak jawaban. skrg balik tanya, knp yg ngaku muslim cinta banget dg demokrasi dan nkri jk keadaan busuk merajalela dibiarkan bahkan diusung? KENAPA??
siecantik on 29/03/10 12:52 PM said:
kayaknya dia lebh dari seminggu tuh belajar geografi Jatim, mau dibawa kemana artis yang even melindungi kehormatan dirinya aja gak bisa, makin ancur aja.. wheres you put ur head all parties who support her. ON UR KNEES? no wonder!!
visitor on 29/03/10 01:32 PM said:
wah…kira2 KEMAJUAN model apa yang akan ditawarkan JUPE bagi Pacitan…?
siecantik : suruh dia “Talk to your hand” saja T_T
Btw, lama2 kok semakin gerah ruangan ini.
siecantik on 29/03/10 01:37 PM said:
talk to hands - nya tadi gak muat, kan cuma 250 karakter.
ingin selamat on 29/03/10 01:42 PM said:
Dulu ulama (yg salafusholih/ bukan ulama sufi dan ulama tasawuf ahli bid’ah) yg di ojok - ojok utk jadi pemimpin umat,...........lha jaman sekarang iblis betina binal berwujud manusia pengen mimpin umat. Naudzubillah
agung182 on 29/03/10 02:12 PM said:
Ini tanda kiamat kan…
sudah jelas orang amanah tidak dipercaya, orang bodoh & jahil diantara kalian diangkat jadipemimpin
agung182 on 29/03/10 02:16 PM said:
Dasar gila kalau beneran Jupe (juragan Perek) jadi Bupati Pacitan, arghh what the shame, pikirannya ma dandanannya aja bokep banget ngapain dia jadi pemimpin hoeeeek najiiissssss
BlackEagle on 29/03/10 04:33 PM said:
inilah bukti kebobrokan Demokrasi dan Pancasila
mr_blank on 29/03/10 06:33 PM said:
tidak pantas dia kategorikan manusia…tetapi binatang
m sejuki on 29/03/10 06:39 PM said:
Hehehe… Rupanya dia mau ngajak masyarakat Pacitan jadi perek semua? Tak u’u ya. Gak bakalan deh. Gue search di google, weh…. foto2nya ngeri semua deh. Kalo jadi Bupati terpilih nanti, stafnya yg hidung belang kira2 gimana ya? Hehehe…
cahyok on 29/03/10 08:51 PM said:
barang siapa mengikuti (meniru-niru) satu kaum maka ia akan di golongkan dengan kaum tersebut
Ashabu Raayati Suud on 30/03/10 11:53 AM said:
inilah slh satu contoh kenpa pemrintah RI harus diperangi dgn JIHAD ! bkn hnya dgn dakwah. sungguh naif org2 yg berfikir kalo RI bs diluruskan hnya dgn jalan sabar & dakwah.
Ashabu Raayati Suud on 30/03/10 12:00 PM said:
lihat perilaku kampanye partai yg ngaku memperjuangkan islam. naudzubillah. http://jundullah-online.blogspot.com/2009/04/partai-kelompok-setan.html
ingin selamat on 30/03/10 01:33 PM said:
@Ashabu raayati suud: Apakah rosulullah memulai dakwahnya dgn perang dan jihad ???, Rosul memulainya dengan kesabaran kegigihan dakwah serta do’a(pertolongan Allah). Siapa yg lebih pintar, kitakah atau Muhammad utusan Allah SWT?????
usamah bin zaid on 30/03/10 01:35 PM said:
ityulah moral dan akhlah bangsa ini.. sudah bobrok ditambah bobrok lagi… mau jadi apa coba RI ini…? kok bobrok seperti ini..? Lahaula wala quwwata illa billah
ikram aceh on 30/03/10 08:01 PM said:
maju terussssssssss bo sex,... smoga bumi ini cepat hancur karna mu,,.. dasar,... kau yahudi,..
m sejuki on 30/03/10 10:26 PM said:
@ingin selamat. Maaf, anda mestinya jeli melihat sejarah. Rasul wkt awalnya, benar memulai dg da’wah krn memang tahap awal (periode Makkah). Setlh turun ayat2 perang, mk beliau amatlah keras pd org2 kafir, dholim & fasiq (periode Madinah).
m sejuki on 30/03/10 10:27 PM said:
Saat ini tentu berlaku periode perlawanan tsb sampai akhir zaman. Oleh krn itu, beliau dlm salah satu hadits membagi perlawanan dg 3 cara, dg TANGAN, dg LIDAH, & dg HATI. Yg dg HATI adalah se-lemah2nya iman. Tentu yg dg TANGAN yg sekuatnya iman.
m sejuki on 30/03/10 10:28 PM said:
Jadi, kesimpulannya. Pemerintah Thaghut ini, DIPERANGI SECARA FISIK (dg TANGAN) adalah benar,DIDA’WAHI juga benar & dg HATI (hanya semata dido’akan), juga benar. Jadi, ke3 langkah tsb adalah semuanya benar. Kenapa kita kadang saling menyalahkan?
m sejuki on 30/03/10 10:32 PM said:
Tentunya ke3 cara perlawanan tsb mengandung resikonya msg2. Bagi yg siap mati spt para Mujahid, Allah-pun tahu, silahkan dg cara TANGAN. Bagi yg sanggup dg LIDAH (sedkt lbh aman), juga Allah Maha Tahu. Begitu pula melawan dg do’a (dg HATI).
m sejuki on 30/03/10 10:42 PM said:
Ttg si PEREK yg maju jadi Kandidat Bupati Pacitan, tentu saja bertentangan dg sudut pandang syari’at. Pertama, dia Wanita. Islam lbh mengutamakan laki2 sbg pemimpin. Kedua, ybs jelas berakhlaqul zhalim dg profesi pornografinya.
m sejuki on 30/03/10 10:42 PM said:
Kemudian yg ketiga yg tak kalah pentingnya, yaitu memperjuangkan sistem pemerintahan Thaghut. Tentu sj kita yg ngerti Islam, khususnya masyarakat Pacitan terlarang utk mendukungnya apalagi memilihnya sbg Pemimpin (Bupati).
m sejuki on 30/03/10 10:47 PM said:
@ingin selamat. Maaf, sy hanya ingin berbagi. Semoga kita semua selalu mendpt perlindungan, kekuatan, & ridho Allah SWT dalam memperjuangkan jalan-Nya serta membela sdr2 kita yg saat ini masih banyak meregang nyawa atas kekejian kafirin.
ingin selamat on 31/03/10 07:18 AM said:
@m sejuki:Amin…...ya Allah Amin
arsene wenger on 01/04/10 10:09 PM said:
Telanjang di kamar mandi aja. Klo di mana2 tlanjang, binatang namanya.
Ada yang protes dg komentar saya?!
